Tripod adalah salah satu alat wajib bagi fotografer maupun videografer untuk menjaga stabilitas kamera. Namun, tidak semua tripod sama. Ada berbagai jenis tripod dengan fungsi dan karakteristik berbeda.
Tipe tripod yang paling sering digunakan:
1. Tabletop Tripod
Tabletop tripod adalah tripod kecil yang biasanya digunakan di atas meja atau permukaan datar.
- Kelebihan: Ringan, mudah dibawa, cocok untuk vlog, selfie, atau konten sederhana.
- Kekurangan: Kurang stabil untuk kamera besar, terbatas hanya untuk sudut rendah.
- Cocok untuk: Vlogger, pengguna kamera compact, atau smartphone.
2. GorillaPod
Jenis tripod fleksibel dengan kaki yang bisa ditekuk dan dililitkan ke berbagai benda, seperti tiang atau pagar.
- Kelebihan: Fleksibel, bisa dipasang hampir di mana saja, mudah dibawa.
- Kekurangan: Tidak sekuat tripod standar, kurang cocok untuk kamera besar dengan lensa panjang.
- Cocok untuk: Travel photography, vlog outdoor, dan konten kreator yang butuh fleksibilitas tinggi.
3. Monopod
Monopod memiliki satu kaki panjang yang menopang kamera. Tidak bisa berdiri sendiri, tetapi membantu mengurangi goyangan tangan.
- Kelebihan: Ringan, cepat dipasang, praktis dibawa.
- Kekurangan: Tidak bisa berdiri sendiri, stabilitas terbatas dibanding tripod tiga kaki.
- Cocok untuk: Fotografi olahraga, wildlife, atau videografer yang butuh mobilitas tinggi.
4. Video Tripod
Dirancang khusus untuk kebutuhan videografi dengan kepala tripod (fluid head) yang memungkinkan gerakan halus saat panning atau tilting.
- Kelebihan: Stabil, gerakan kamera lebih halus, kokoh untuk kamera besar.
- Kekurangan: Berat, tidak praktis untuk dibawa bepergian.
- Cocok untuk: Videografer profesional, produksi film, atau dokumentasi acara.