1. CUACA DAN LINGKUNGAN SEKITAR
Disarankan terbang pada cuaca cerah dengan kecepatan angin maksimal 10 m/s. Terbang pada saat hujan akan membuat drone rusak. sementara terbang pada cuaca terlalu terik juga akan membuat board overheat yang bisa menyebabkan drone cepat rusak. kurang disarakan menerbangkan drone pada tempat yang berangin kencang, karena selain membuat baterai cepat habis. juga beresiko drone crash. Perhatikan lingkungan sebisa mungkin terbang di zona terbuka, jarak pandang luas. hindari di tempat yang banyak gangguan, seperti perpohonan, gedung, orang. pastikan juga lokasi bukan termasuk kawasan terlarang.
2. CEK KONDISI DRONE
Pastikan drone dalam kondisi baik, cek body, engine, baling- baling. Selain itu pastikan juga baterai drone full charge dan siapkan baterai cadangan.
3. CEK KAMERA DRONE
Pastikan tutup kamera drone sudah dilepas. Bersihkan menggunakan lap microfiber, dan pastikan kapasitas memory cukup.
4. CEK KONDISI REMOTE CONTROL
sinyal radio control 5 bar, sinyal GPS diatas 10, home point update, status sensor aktif, status baterai drone dan remote control fully charge.
5. UJI COBA LEPAS LANDAS DRONE
Dapat mencoba naikkan drone setinggi mata, lakukan selama beberapa saat. untuk memastikan semua fungsi berjalan dengan ordinary dan tidak ada ketidak seimbangan